hujan mengaburkan suaramu
dan jarak pandangku
kita serupa pasangan tuli-bisu
tak menyatu dalam lagu
pelangi, usah kaubiaskan Ia
untuk menemaniku dalam hangat sesapan kopi Ibunda
seusai hujan mendera
Si Putih berikrar setia
-----------------------------------
Jakarta, 2010
Tidak ada komentar:
Posting Komentar